Minggu, 03 Oktober 2021

RELASI DAN FUNGSI

RELASI DAN FUNGSI 



BAHAN AJAR : RELASI

Kompetensi Dasar

3.3 Mendeskripsikan dan menyatakan relasi dan fungsi dengan menggunakan berbagai representasi (kata-kata, tabel, grafik, diagram, dan persamaan)

4.3 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan relasi dan fungsi

dengan menggunakan berbagai representasi

1.    Pengertian Relasi

Pak Budi mempunyai lima orang anak, yaitu Riska, Dimas, Candra, Dira, dan Reni. Masing-masing anak mempunyai kegemaran berolah raga yang berbeda-beda. Riska gemar berolah raga bulutangkis dan renang. Dimas gemar berolah raga sepak bola. Candra gemar berolah raga sepak bola. Sedangkan Dira dan Reni mempunyai kegemaran berolah raga yang sama yaitu basket dan bulutangkis.


 

Jika anak-anak Pak Budi dikelompokkan menjadi satu dalam himpunan A, maka anggota dari himpunan A adalah Riska, Dimas, Candra, Dira, dan Reni. Himpunan A dituliskan A =
{Riska, Dimas, Candra, Dira, Reni}. Sedangkan jenis olah raga yang digemari anak-anak Pak Budi dapat dikelompokkan dalam himpunan B dituliskan B = {Bulutangkis, Renang, Basket, Sepak bola}.


Terhadap kegemaran anak-anak pak Budi, terdapat hubungan antara himpunan A dan himpunan B. Hubungan tersebut berkait dengan gemar berolah raga dari anak-anak pak Budi. Riska gemar berolah raga badminton dan renang,
Dimas gemar berolah raga sepakbola, Candra gemar berolah raga sepakbola,


Dira gemar berolah raga badminton dan basket, Reni gemar berolah raga badminton dan basket.
Apabila gemar berolah raga kita notasikan dengan tanda panah, pernyataan-pernyataan di atas dapat digambarkan sebagai gemar berolah raga.


Dari uraian tersebut, dapat disimpulkan pernyataan berikut:

Relasi dari himpunan A ke himpunan B adalah aturan yang menghubungkan anggota-anggota himpunan A dengan anggota-anggota himpunan B.

 

2.    Menyatakan Relasi

Relasi antara dua himpunan dapat dinyatakan dengan tiga cara, himpunan pasangan berurutan, dan diagram Cartesius.

a.  Diagram Pana

Perhatikan gambar di bawah.



Relasi antara himpunan A dan himpunan B dinyatakan oleh arah panah. Oleh karena itu, diagram tersebut dinamakan diagram panah.

b. Himpunan pasangan berurutan.

Relasi "menyukai warna" pada gambar di atas dapat juga dinyatakan dengan himpunan pasangan berurutan. Anggota-anggota himpunan A = {Eva, Roni, Tia, Dani} dipasangkan dengan anggota-anggota himpunan B = {merah, hitam, biru} sebagai berikut :

Pernyataan "Eva menyukai warna merah" ditulis (Eva, merah). Pernyataan "Roni menyukai warna hitam" ditulis (Roni, hitam). Pernyataan "Tia menyukai warna merah" ditulis (Tia, merah). Pernyataan "Dani menyukai warna biru" ditulis (Dani, biru).


Himpunan pasangan berurutan untuk relasi ini ditulis: {(Eva, merah), (Roni, hitam), (Tia, merah), (Dani, biru)}.


c. Diagram Cartesius

 Relasi pada gambar di atas dapat dinyatakan dalam diagram Cartesius. Anggota-anggota himpunan A sebagai himpunan pertama ditempatkan pada sumbu mendatar dan anggota- anggota himpunan B pada sumbu tegak. Setiap anggota himpunan A yang berpasangan dengan anggota himpunan B, diberi tanda noktah (•).

Untuk lebih jelasnya, perhatikan diagram Cartesius yang menunjukkan relasi "menyukai warna" berikut.


Contoh soal:
Sajikan relasi “akar dari” dari himpunan P = {1, 2, 3, 4, 5, 6} ke himpunan Q = {1, 2, 4, 9, 12, 16, 20, 25, 36, 49} dalam bentuk diagram panah, diagram Kartesius dan himpunan pasangan berurutan.
Jawaban:

Himpunan P = {1, 2, 3, 4, 5, 6}

Himpunan Q = {1, 2, 4, 9, 12, 16, 20, 25, 36, 49}

Menyajikan relasi “akar dari” dari himpunan P dan Q dalam bentuk diagram panah, diagram Kartesius dan himpunan pasangan berurutan.

a. Diagram panah



c. Himpunan Pasangan Berurutan

{(1, 1), (2, 4), (3, 9), (4, 16), (5, 25), (6, 36)}


 BAHAN AJAR : FUNGSI

 Indikator Pencapaian Kompetensi

3.3.4       Menyatakan ciri-ciri dari suatu fungsi

3.3.5       Menentukan fungsi dan bukan fungsi

3.3.6       Menyajikan fungsi dengan menggunakan himpunan pasangan berurutan, diagram panah, persamaan fungsi, tabel, dan grafik

4.3.2   Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi dengan menggunakan berbagai representasi

 Materi Pembelajaran

1.    Fungsi

Fungsi (pemetaan) merupakan relasi dari himpunan A ke himpunan B, jika setiap anggota himpunan A berpasangan tepat satu dengan anggota himpunan B. Semua anggota himpunan A atau daerah asal disebut domain, sedangkan semua anggota himpunan B atau daerah kawan disebut kodomain. Hasil dari pemetaan antara domain dan kodomain disebut range fungsi atau daerah hasil. Sama halnya dengan relasi, fungsi juga dapat dinyatakan dalam bentuk diagram panah, himpunan pasangan berurutan dan dengan diagram Cartesius.


Perhatikan diagram panah di bawah ini.

 


Jadi, dari diagram panah di atas dapat disimpukan:

Domain adalah A = {1,2,3} Kodomain adalah B ={1,2,3,4} Range fungsi = {2,3,4}

Relasi adalah aturan yang menghubungkan anggota-anggota dua himpunan. Akan tetapi, relasi dari himpunan A ke himpunan B tidak selalu berupa fungsi. Relasi tidak memaksakan semua anggota Domain dipasangkan. Relasi juga tidak memaksakan bahwa banyak pasangan dari setiap unsurnya harus tunggal. Relasi merupakan konsep yang lebih longgar dibandingkan fungsi. Karena itu, setiap fungsi adalah relasi, tetap tidak setiap relasi merupakan fungsi.

 2.    Bentuk Penyajian Fungsi

Selain diagram panah dan himpunan pasangan berurutan, suatu fungsi dapat disajikan dalam bentuk persamaan fungsi, dengan tabel dan dengan grafik.

a.    Persamaan Fungsi

Diketahui fungsi 𝑓 dari P = {1, 2, 3, 4, 5} ke Q = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10}. Relasi yang didefinisikan adalah “setengah kali dari”. Relasi ini dapat dinyatakan dengan rumus fungsi, yaitu sebagai berikut.

Untuk menyatakan dengan rumus fungsi, coba perhatikan pola berikut ini.  Dari himpunan  pasangan  berurutan {(1, 2), (2, 4), (3, 6), (4, 8), (5, 10)} didapat :

(1, 2)

(1 , 2 𝑥 1)

(2, 4)

(2 , 2 𝑥 2)

(3, 6)

(3 , 2 𝑥 3)

(4, 8)

(4 , 2 𝑥 4)

(5, 10)

(5 , 2 𝑥 5)

Kalau anggota P kita sebut 𝑥 dan anggota Q kita sebut 𝑦, maka y = 2x

b.    Tabel Fungsi

Diketahui fungsi 𝑓 dari P = {1, 2, 3, 4, 5} ke Q = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10}. Relasi yang didefinisikan adalah “setengah kali dari”. Relasi ini dapat dinyatakan dengan grafik, yaitu sebagai berikut.

𝑥

1

2

3

4

5

𝑓(𝑥)

2

4

6

8

10



b.    Grafik Fungsi

 Diketahui fungsi 𝑓 dari P = {1, 2, 3, 4, 5} ke Q = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10}. Relasi yang didefinisikan adalah “setengah kali dari”. Relasi ini dapat dinyatakan dengan grafik, yaitu sebagai berikut.

Setelah mempelajari materi silahkan kalian absen di Link berikut ini:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL  (SPLDV) A.     Pengertian persamaan linear dua variabel (PLDV) Persamaan linear dua variabel ialah p...